LPG 3 KG JADI BARANG LANGKA DI BABELAN

Sejumlah warga Kampung Ujungharapan Desa Bahagia Kecamatan Babelan, mengeluhkan kenaikan harga gas elpiji 3 kg. Pasokan tabung melon itu pun mulai langka dipasaran.
Zaim (30), salah seorang pedagang makanan mengatakan sebelum harga naik, elpiji 3 kg menghilang beberapa waktu lalu. "Awalnya susah nyari gas, begitu sudah ada lagi harga sudah naik," ungkapnya kepada Gobekasi Selasa (24/2).


Dikatakannya kenaikan harga juga tidak merata. "Harga dipengecer beda-beda, ada yang menjual Rp21 ribu ada juga yang menjual Rp20 ribu," terangnya
Saat ini, gas elpiji 3 kg pun sudah mulai kembali kelangkaan di pasaran. "Saya sudah cari kemana-mana, semuanya kosong terpaksa yang diwarung dipakai juga untuk memasak dirumah," jelasnya
Padahal sebelumnya, harga elpiji ukuran 3 kg hanya sekitar Rp18 ribu. "Harganya tiba-tiba naik padahal belum lama ini saya beli cuma Rp18 ribu," tuturnya
Dirinya berharap pemerintah memberikan sosialisasi terlebih dahulu sebelum menaikkan harga. "Harusnya sudah pemberitahuan dahulu kalau mau naikin harganya jadi kita tidak kaget," pungkasnya (cr19)
Lebih baru Lebih lama