Seorang pemuda tewas mengenaskan tergantung dipohon

Dok. Humas Babelan

BABELAN - IB bin MS kelahiran Bekasi (24) beragama Islam, tidak bekerja, warga kampung Ujung Harapan RT01/03 Kelurahan Bahagia, Kecamatan babelan, Kabupaten Bekasi, tewas mengenaskan dengan badan tergantung dan leher terikat tali tambang di pohon jati, Senin (16/10).

Sementara, Kompol Suriyat SH Kapolsek Babelan yang didampingi Bripka Anwar Fadillah SH Kasi Humas Polsek Babelan Polres Metro Bekasi kepada BKK membenarkan adanya korban gantung diri, pada hari Senin (16/10) sekira jam 06.00 Wib, lantaran saksi Sauwih sebagai Ketua Rw03  melaporkan ke Polsek Babelan, bahwa telah diketemukan warganya atas nama IB di lahan kebun jati/tkp dengan posisi menggantung diatas pohon jati.

"Atas laporan tersebut selanjutnya petugas dari polsek babelan melakukan cek TKP dan korban ditemukan masih dalam keadaan tergantung tali pramuka diatas pohon jati, selanjutnya dilakukan olah TKP dan identifikasi korban. Setelah itu korban diturunkan kebawah dengan cara memotong tali pramuka bagian tengah, tali pramuka yang melingkar pada leher korban dengan tali simpul, terdapat luka bekas tali dengan posisi melingkar pada leher korban, lidah korban menjulur keluar, pada kelamin korban terdapat cairan sperma, pada dubur korban terdapat kotoran, pada tubuh korban tidak terdapat tanda2 kekerasan/hal-hal yang mencurigakan, "ujarnya. 

Menurutnya, setelah zenajah diturunkan, kemudian dibawa ke Puskesmas Bahagia yang selanjutnya dibawa ke RSUD Bekasi untuk dilakukan visum terhadap korban.

"Tim olah TKP menjelaskan kepada pihak keluarga korban, bahwa benar diduga korban gantung diri, dan pihak keluarga korban menjelaskan bahwa korban sedang ada masalah keluarga/pisah dengan istri, keluarga korban menolak dilakukan otopsi dan menerima meninggalnya korban sebagai musibah, "ungkapnya.

Diketahui, barang bukti yang diketemukan, diantaranya, satu unit handphone merk nokia warna hitam, satu buah gelang karet warna hitam, dan satu utas tali pramuka sepanjang kurang lebih 50 cm.(*).

Kontributor BKK
Lebih baru Lebih lama